1.Definisi
I’jaz
I’jaz ialah membuktikan klemahan.
I’jaz ialah ketidakmampuan
mengerjakan sesuatu,lawan dari kekuasan atau kesanggupan. Apabila I’jaz telh
terbukti, nampakklah kekuasaan mu’jiz yang dimaksud dengan I’jaz dalam
pembahasan ini ialah:
اظهر
صدق النبي فى دعوى الرسا لة با ظهار عجز العرب عن معا رضلة فى معجزته الخالدة و هى
القران وعجز الاجبال بعضهم
“Memperlihatkan kebenaran nabi dalam pernyataan sebagai seorang
rosul’ dengan memperlihatkan kelemahan orang arab dalam menantngnya terhadap
mu’jizatnya yang kekal yaitu Al Qur’an dan kelemahan orang-orang yang dating
sesudah mereka”
Dan
mu’jiz adalah:
امر
خارق للعدة مقرون بالتحدى سالم عن المعارضة
“Suatu
urusan yang menyalahi kebiasaan yang diaertakan dengan tahaddi dan terlepas
dari tantangan”
Nabi Muhammad SAW telah meminta
kepada orang arab untuk menandingi Al Qur’an. Mereka tidak mampu menentangnya,
padahal mereka mempunyai kecakapan dalam balaghah. Hal ini karena Al Quran itu
mu’jiz.
Rasulullah SAW meminta meminta orang
arab menandingi Al Qur’an dalam 3 markhalah atau tahapan:
a).Menerima
orang arab menantangi Al Quran dengan
ushlub yang meliputi seluruh orang arab dan orang lain, jin dan manusia,
sebagaimana Firman allah SWT:
قل
لن اجتمعت الا نس والجن على ان ياتون بمثل هذالقران لا ياتون بمثله ولو كان بعضهم
لبعض ظهيرا
“Katakanlah :”Sesungguhnya jika berkumpul
manusia dan ijin untuk mendatangkan yang seperti Al
Qur’an ini, pastilah mereka tidak dapat mendatangkan yang sepertinya, walaupun
sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain.” (QS.17.Al –isro’)
b). Nabi
menantang mereka sepuluh surat saja dari Al Qur’an
ام
يقولون افتراه فاتوا بعشر سور مثله مفرياث وادعوا من استطعثم من دون الله انكنتم
صادقين
“Ataukah mereka berkata, Dia (Muhammad)
telahmembuat-buatnya. Katakanlah: Datangkanlah sepuluh surat yang sepertinya,
yaitu surat-surat yang kamu buat-buat, dan panggillah orang-orang yang kamu
sanggup memanggilnya selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar.” (QS.11, Hud: 13)
c).
Kemudian Nabi Menantang dengan sebuah surat saja.
Firman allah swt:
ام
يقولون افتره قل فاتوا بسورة مثله وادعوا من استظعتم من دون الله ان كنتم صدقين
“Apakah mereka mengatakan: Dia telah
membuat-buatnya. Katakanlah, kalau benar yang kamu katakan, datangkanlah sebuah
surat yang sepertinya dan panggillah penolong-penolongmu selain allah,jika kamu
orang-orang yang benar.” (QS. 10 Yunus:38)
Orang-orang arab yang pantang
ditantang itu tidak sanggup melakukannya meraka menyerah kalah. Dengan
demikianlah terbukti lah kemukjizatannya
Al Qur’an . Kelemahan orang arab dalam menantang Al Qur’an padahal cukup
syarat-syarat yang mengharuskan mereka melakukannya, adalah bukti yang nyata,
bahwa orang arab tidak mampu menentang
Al Qur’an.
Keijazan Al Qur’an tidak saja
terhadap bangsa arab bahkan terhadap
segala bangsa lain, terus menerus sepanjang masa. Rahasia alam yang menerus
diungkapkanoleh ilmu-ilmu modern, tidak lain hanyalah hakikat-hakikat yang
tinggi yang cukup oleh rahasia ujud ini yang diterangkan dengan ringkas oleh AL
Qur’an , atau diisyaratkan kepadanya. Maka Al Qur’an merupakan mu’jiz.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar